Minggu, 04 Juli 2010

Genital Retriction Syndrome

Genital Retriction Syndrome

Bagi Kita sebagai orang normal sindrom ini terdengar aneh, sangat aneh mungkin. Bagaimana tidak, jika seorang pria merasa alat kelamin mereka menyusut dan kemudian akan hilang. Sedangkan penderita perempuan merasa payudara mereka menyusut dan kemudian jadi rata (hilang).

Genital Retriction Syndrom atau yg kita kenal sebagai Sindrom Koro ini mirip dg gejala Penis Panic, sebuah histeria massal di mana para lelaki tiba-tiba meyakini Mr. P mereka menyusut yg akhirnya menyebabkan kematian (menurut anggapan mereka). Penis Panic ini terjadi di berbagai belahan dunia, terutama di Afrika dan Asia.

Karena ketakutan akan mengecilnya Mr P akan menyebabkan kematian, maka laki2 ybs akan segera menarik Mr P-nya agar nggak masuk kedalam tubuhnya. Bahkan yg lebih ekstrim lagi, orang tersebut biasanya mempergunakan alat mekanis untuk menahan agar Mr. P tadi nggak masuk kedalam tubuh berupa tali, chopsticks, klem atau dengan digantung beban. Episode serangan ini dapat menimpa individu yang sama secara berulang2.

Belum ada informasi mengenai obat untuk menyembuhkan diri dari sindrom ini, karena pada dasarnya ini bukanlah suatu penyakit fisik yg penyembuhannya ditangani secara medis. Namun sebatas angan-angan dari penderitanya. Meskipun begitu, setidaknya penderita ini butuh perawatan untuk menghilangkan pengaruhnya sedikit demi sedikit,
yakni dengan meyakinkan bahwa tak ada yang berubah pada alat kelamin mereka. Untuk meyakinkannya, dokter biasanya menjelaskan dengan pendekatan medis dan akademis (survey langsung terhadap penderitanya)....

0 komentar:

Posting Komentar