Minggu, 04 Juli 2010

Babak Semifinal Piala Dunia 2010: Dominasi Tim-Tim Eropa

Babak Semifinal Piala Dunia 2010: Dominasi Tim-Tim Eropa

Jika pada Perempat Final Piala Dunia 2010 Piala Dunia didominasi oleh tim-tim Amerika Selatan (Brasil, Uruguay, Paraguay, Argentina), maka hal tersebut tidak berlaku di babak semifinal.

Pada babak Semifinal Piala Dunia 2010, maka tim-tim Eropa yang mampu mendominasi, dimana ada 3 tim yang bakal berlaga di semifinal, yaitu Spanyol, Belanda, dan Jerman. Sedangkan satu tempat di semifinal diisi oleh Uruguay, sebagai perwakilan Amerika Selatan.


Uruguay beruntung di babak perempat final hanya bertemu dengan Ghana, andai mereka bertemu dengan tim dari Eropa di perempat final, maka ada kemungkinan tidak ada tim dari Amerika Latin yang tampil di Semifinal Piala Dunia 2010. Seperti kondisi pada semifinal Piala Dunia 2006.

Pada Semifinal Piala Dunia 2006, keempat tim yang bertarung seluruhnya berasal dari Eropa, yakni Jerman, Italia, Portugal dan Prancis. Namun saat itu Piala Dunia digelar di Jerman, benua mereka sendiri. Jadi, wajar bila keberhasilan tim-tim Eropa di Piala Dunia Afrika Selatan kali ini terasa lebih manis bagi mereka. Terlebih, Eropa selama ini mengklaim sebagai benua asal sepakbola.

Belanda akan berhadapan dengan Uruguay pada babak semifinal nanti, dalam pertandingan yang digelar Rabu dini hari pekan depan di Cape Town. Sehari sesudahnya, giliran perang bintang antara dua tim elit Eropa, Jerman dan Spanyol, yang akan dihelat di Moses Mabhida, Durban.Pertarungan antara Jerman dan Spanyol ini sekaligus mengulangi pertemua mereka pada final Piala Eropa 2008 di Wina, Austria. Saat itu, Spanyol menang 1-0 atas Jerman.

Berikut jadwal pertindingan babak semifinal Piala Dunia 2010:

  • 07 Juli 2010, Belanda vs Uruguay
  • 08 Juli 2010, Jerman vs Spanyol

“Satu hal yang pasti, jelas bahwa raksasa Amerika Latin Brazil dan Argentina sama sekali tidak akan berada di putaran semifinal,” ujar pengamat sepakbola Philip Micallef.

Brasil tersingkir setelah kalah 2-1 dari Belanda, membuat pencinta sepakbola meragukan daya tahan Tim Samba dalam menghadapi tekanan. Sementara Argentina takluk 4-0 di tangan Jerman.

Pencinta sepakbola sebelumnya memprediksi Tim Samba dan Tango akan melaju mulus ke semifinal dengan pemain-pemain bintang mereka yang spektakuler, ditambah gaya sepakbola seksi mereka yang berbasis bakat alam dan keahlian murni dari para pemainnya.

“Tapi ini adalah abad 21. Mesin yang terorganisir baik seperti Belanda, Jerman, dan Spanyol, lebih mungkin menang daripada tim-tim yang selalu berjaya di masa lalu,” kata Micallef.

Jerman misalnya, memperlihatkan permainan dengan kelas yang lebih tinggi dibanding Argentina dari segi teknis, taktik, maupun fisik, ketika membantai Tango 4-0. Spanyol juga konsisten menunjukkan teknik penguasaan bola mereka yang tanpa cela. Sementara Belanda yang pragmatis memenangkan pertandingan dengan kecerdikan Wesley Sneijder dan Arjen Robben sebagai otak serangan.

0 komentar:

Posting Komentar